Lentera Kehidupan – 8 September 2015
Disiarkan di Stasiun Televisi Cnta Kasih DAAITV INDONESIA :
Setiap Hari 18.45 wib, Tayang Ulang: 06.15 wib; 08.45 wib

轉苦為樂期復甦
Mengubah Penderitaan menjadi Kebahagiaan

Sinopsis:
Belakangan ini, dunia internasional terus mengulas tentang pengungsi asal Suriah. Selama beberapa waktu, kita terus mengulas tentang upaya pengungsian diri para warga yang bagaikan perjalanan penuh pertumpahan darah. Beberapa pengungsi mati tertembak saat berupaya mengungsi. Ada pula seorang ibu mengandung yang berhasil melewati perbatasan untuk masuk ke Yordania. Namun, ibu itu terluka sehingga dokter segera menjalankan bedah cesar untuk mengeluarkan bayi di dalam kandungannya. Ibu tersebut meninggal dunia,sedangkan bayinya terselamatkan.

Para warga di Zimbabwe juga hidup dalam kondisi sulit. Ada warga yang bahkan harus berjalan selama 1,5 jam demi menimba air dari genangan yang keruh. Mereka juga makan seadanya, yakni hanya tepung jagung yang dimasak bersama air mendidih. Melihat kondisi seperti itu, kita sungguh harus menghargai air dan menyadari berkah.

Intinya, saat hidup di tengah penderitaan, kita harus berusaha mengubah penderitaan menjadi kebahagiaan dan mengubah kemiskinan menjadi kekayaan batin. Satu-satunya cara adalah dengan lebih banyak menciptakan berkah. Sama seperti relawan Tzu Chi di Afrika yang berusaha untuk memperkaya batin dan membantu sesama.
Inti sari Lentera Kehidupan_tayang 08 September 2015:

人禍天災苦難熬
Bencana akibat ulah manusia dan bencana alam mendatangkan penderitaan tak terkira

九死一生瀝血路
Menempuh perjalanan penuh pertumpahan darah demi menyelamatkan diri

旱澇迭起穀歉收
Bencana kekeringan menyebabkan gagal panen

供食鑿井期復甦
Menggali sumur demi membantu kelangsungan hidup warga di Zimbabwe

Bahasa Subtitle : https://youtu.be/KrII129xy28

English Subtitle : http://bit.ly/1MaaNSz

Lentera Kehidupan